Qualitative Analysis
Analisis yang menggunakan penilaian subyektif dalam menilai suatu saham/surat berharga berdasarkan informasi non finansial seperti keahlian manajemen perusahaan, siklus industry, kekuatan dari kegiatan penelitian dan pengembangan yang dilakukan perusahaan, hubungan perusahaan dengan serikat pekerja, dan penilaian subyektif lainnya.
Quantitative Analysis
Analisis terhadap suatu saham/surat berharga yang menggunakan informasi-informasi keuangan yang berasal dari laporan keuangan tahunan dan laporan rugi laba perusahaan untuk menilai apakah keputusan berinvestasi di perusahaan tersebut layak. Beberapa alat yang digunakan dalam analisis kuantitatif ini adalah rasio-rasio keuangan, cost of capital (biaya modal), asset valuation (penilaian aset), dan tren (kecenderungan) laba dan penjualan (apakah ke arah peningkatan atau penurunan)
Quick Asset
Aktiva lancar dikurangi persediaan. Quick asset adalah aset-aset yang sudah atau mudah untuk dikonversikan menjadi kas.
Quick Ratio
Rasio yang dihitung dengan membagi aktiva lancar (tidak termasuk persediaan) dengan kewajiban jangka pendek. Quick Ratio merupakan suatu indikator kekuatan keuangan perusahaan. Rasio ini mengindikasikan apakah perusahaan memiliki aset lancar (tanpa harus menjual persediaan) untuk menutup kewajiban-kewajiban jangka pendeknya. Kadang dikenal juga dengan acid test ratio.
Rata-rata Total Hasil Tahunan
Rata-rata perubahan nilai investasi selama periode tertentu dengan asumsi bahwa pembagian uang tunai (dividen) dan keuntungan modal (capital gain) diinvestasikan kembali.
Reksadana
Wadah yang dipergunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal untuk selanjutnya diinvestasikan dalam portofolio efek oleh manajer investasi.
Reksadana Global
Reksadana yang berinvestasi pada instrument investasi di seluruh dunia.
Reksadana Pasar Uang
Reksadana yang portofolio investasinya ditempatkan pada sertifikat deposito (COD) dan surat-surat berharga jangka pendek lainnya.
Reksadana Sektoral
Reksadana yang menginvestasikan dananya pada sektor-sektor tertentu, seperti sektor barang konsumsi, telekomunikasi, dan sebagainya. Secara teoritis reksadana sektoral cenderung lebih berfluktuasi dibandingkan dengan reksadana umum yang diinvestasikan pada banyak sektor.
Reksadana Tertutup
Jenis reksadana yang menerbitkan jumlah unit penyertaan tertentu kepada investor dan manajer investasinya, sebagai penerbit reksadana tersebut, tidak berkewajiban untuk membeli kembali unit penyertaan yang akan dijual kembali oleh investor atau pemilik unit penyertaan reksadana tersebut.
Reksadana Terbuka
Reksadana yang mengharuskan manajer investasinya untuk membeli kembali unit penyertaan yang akan dijual oleh investor.
Reksadana Regional
Reksadana yang membatasi investasinya pada beberapa negara berdasarkan letak geografisnya, seperti Asia Tenggara, Eropa, dll
REIT (Real Estate Investment Trust)
Unit penyertaan yang dananya dikelola oleh manajer investasi dalam portofolio properti.
Bagaimana menyusun anggaran keuangan keluarga? Ini salah satu pertanyaan yang dicari dan terkadang tidak semua…
Ada hal terpenting yang bisa dilakukan untuk mengelola uang, yaitu dengan membuat anggaran keuangan pribadi.…
Agar menjadi investor / trader saham sukses, Anda harus mengerahkan upaya maksimal untuk mencapainya. Investor…
Tak banyak yang mengetahui tentang rahasia kebebasan finansial. Banyak orang beranggapan bahwa bebas secara finansial…
Apabila Anda ingin mengontrol pengeluaran dan mencapai tujuan finansial Anda, maka dibutuhkan anggaran keuangan. Bagaimana…
Ingin menjadi pengusaha sukses? Bisa jadi ini idaman bagi sebagian orang yang bercita-cita menjadi wirausaha.…