Apabila Anda berkecimpung di dunia trading forex, pasti mengetahui apa yang disebut sebagai Pip. Sebenarnya, apa Pip Forex tersebut? Berikut ulasan mengenai Pip Forex.
Apa itu Pip Forex?
Pip merupakan akronim dari Percentage in Point atau persentese dalam poin. Pip adalah pergerakan harga terkecil yang diberikan nilai tukar berdasarkan konvensi pasar. Karena sebagian besar pasangan mata uang utama diberi harga hingga empat digit desimal, perubahan terkecil adalah dari titik desimal terakhir.
Bagi sebagian besar pasangan mata uang, ini setara dengan 1/100 dari 1%, atau satu basis poin. Misalnya, pergerakan terkecil yang dapat dilakukan pasangan mata uang USD / CAD adalah $ 0,0001, atau satu basis poin.
Mengenal lebih jauh tentang Pip Forex
Pip adalah konsep dasar dari trading forex. Ketika quote valuta asing dibuat atau ketika trader bertransaksi dalam mata uang asing, pasangan mata uang digunakan.
Dalam istilah yang lebih sederhana, trader valas membeli atau menjual mata uang yang nilainya dinyatakan dalam hubungan dengan mata uang lain.
Misalnya, seorang trader yang ingin membeli pasangan USDCAD akan membeli dolar AS dan secara bersamaan, menjual dolar Kanada. Di sisi lain, seorang trader yang ingin menjual dolar AS akan menjual pasangan USDCAD, yang berarti dia juga akan membeli dolar Kanada pada saat yang sama.
Trader sering menggunakan istilah “pips” untuk merujuk pada spread antara harga bid dan ask dari pasangan mata uang dan untuk menunjukkan berapa banyak untung atau rugi yang dihasilkan dari perdagangan.
Forex Spread
Di pasar mata uang, masing-masing pasangan mata uang memiliki harga penawaran (bid price) dan harga permintaan (ask price). Harga penawaran adalah harga yang ditawarkan untuk mata uang tertentu, dan selalu lebih rendah dari harga permintaan, yang merupakan harga yang diminta untuk mata uang.
Sebagai contoh, jika harga penawaran USDCAD adalah 1,2860 dan harga permintaan adalah 1,2864, ini berarti bahwa trader dapat membeli 1 dolar AS dengan harga penawaran 1,2864 dolar Kanada. Trader yang ingin menjual dapat melakukannya dengan harga penawaran 1,2860 dolar Kanada per dolar AS.
Perbedaan antara harga bid dan ask disebut sebagai spread. Spread ini biasanya dikutip dalam pips, dan dalam contoh di atas, spread untuk USDCAD adalah 1,2864 – 1,2860 = 0,0004, atau 4 pips.
Menghitung Pip Forex Trading
Pergerakan nilai tukar diukur dengan pips. Karena sebagian besar mata uang dikutip maksimal 4 digit desimal, perubahan terkecil untuk mata uang ini adalah 1 pip.
Nilai pip dapat dihitung dengan membagi 1 / 10.000 atau 0,0001 dengan nilai tukar. Pengecualian untuk format ini adalah pasangan JPY yang dikutip dengan 2 digit desimal. Untuk pasangan mata uang seperti EURJPY dan USDJPY, nilai pip adalah 1/100 dibagi dengan nilai tukar.
Misalnya, jika quote yang diberikan untuk EURUSD adalah 1,1835, satu pip untuk pasangan mata uang bernilai 1 / 10.000 ÷ 1,1835 = 0,0000845. Jika EURJPY dikutip sebagai 132,62, satu pip untuk pasangan mata uang adalah 1/100 ÷ 132,62 = 0,0000754.
Pip bervariasi bergantung pada bagaimana pasangan mata uang tertentu diperdagangkan. Hal yang mungkin saja terjadi, tetapi jarang, harga dengan penambahan setengah pip. Nilai satu pip dapat memiliki nilai yang sangat berbeda tergantung pada pasangan mata uang dan konvensi harga.
Keuntungan dan Kerugian Forex
Pergerakan pasangan mata uang menentukan apakah seorang trader menghasilkan profit atau rugi dari perdagangannya pada akhir hari. Seorang tradr yang membeli, katakanlah EURUSD, akan mendapat untung jika euro mengalami peningkatan nilai relatif terhadap dolar AS.
Jika trader membeli euro untuk $ 1,1835 per euro dan keluar dari perdagangan di EURUSD 1,1901, trader akan menghasilkan 1,1901 – 1,1835 = 66 pips pada perdagangan.
Sekarang, mari kita pertimbangkan trader yang ingin membeli JPY. Dia melakukan ini dengan menjual USDJPY sehingga ketika pasangan kiri menurun nilainya, dia mendapat untung, tetapi ketika naik, dia merugi. USDJPY adalah 112,06. Jika harga bergerak naik ke 112.09 ketika posisi ditutup, trader akan kehilangan 3 pips pada perdagangan tersebut.
Tetapi, jika trader menutupnya pada posisi 112,01, dia akan mendapat keuntungan 5 pip. Perbedaannya mungkin terlihat kecil, di pasar valuta asing multi-triliun per hari, hal ini merupakan angka yang besar.
Misalnya, jika perdagangan senilai $ 10 juta dilakukan pada transaksi USDJPY yang ditutup pada 112,01, jumlah keuntungan pedagang akan menjadi $ 10 juta x (112,06 – 112,01) = ¥ 500.000. Keuntungannya dalam dolar AS dapat dihitung sebagai ¥ 500.000 / 112,01 = $ 4,463.89.
Contoh Kasus
Kombinasi hiperinflasi dan devaluasi dapat mendorong nilai tukar ke titik di mana mereka menjadi tidak terkendali. Selain berdampak pada konsumen yang terpaksa membawa uang tunai dalam jumlah besar, ini dapat membuat perdagangan tidak dapat dikelola. Konsep pip juga kehilangan makna.
Contoh sejarah paling terkenal dari kasus tersebut terjadi di Republik Weimar Jerman, ketika nilai tukar runtuh dari tingkat Pra-Perang Dunia I sebesar 4,2 marks per dolar menjadi 4,2 triliun marks per dolar pada November 1923.
Contoh lain adalah lira Turki, yang telah mencapai level 1,6 juta per dolar pada tahun 2001, yang tidak dapat dipenuhi oleh banyak sistem perdagangan. Pemerintah mengeliminasi enam nol dari nilai tukar dan menamainya lira Turki baru, disingkat YTL; nilai tukar rata-rata pada tahun 2015 jauh lebih wajar 2.9234 lira per dolar. Satu pip bergerak dari 2.9234 ke 2.9235 pada $ 1 juta adalah selisih $ 34.20 pada 2016.