4 Manfaat Investasi Reksadana Bagi Investor
Hampir sebagian besar investor, pasti pernah berinvestasi di reksadana.
Salah satu portofolio investasi yang terus berkembang dan semakin populer beberapa tahun terakhir ini, yaitu reksadana (mutual funds). Hampir sulit untuk menemukan investor yang tidak menyisihkan sebagian dana investasinya ke reksadana. Kenapa investor memilih reksadana? Apa manfaat investasi reksadana bagi investor?
Tidak mengherankan popularitas reksadana terus menanjak karena banyak investor, mungkin Anda juga salah satunya, menyebutkan bahwa investasi yang satu ini salah satu yang termudah. Akses yang lebih fleksibel dan memerlukan sedikit wawasan tentang pasar keuangan.
Dari sekian banyak keuntungan berinvestasi di reksadana, setidaknya 4 poin berikut menjadi alasan bagi investor mengapa memilih portofolio investasi reksadana.
Ini keempat manfaat investasi reksadana bagi investor yang paling utama:
Mendapatkan Support Pengelolaan Keuangan yang Profesional
Manfaat pertama dari berinvestasi di reksadana adalah mendapatkan manajemen investasi yang profesional atas pengelolaan keuangan dana investasi Anda.
Reksadana dikelola oleh fund manager, yang pada dasarnya mengawasi investasi Anda setiap hari. Hampir tidak ada tempat lain di mana Anda mendapatkan pengelolaan investasi semacam itu tanpa membayar biaya pengelolaan yang sangat besar.
Investasi Likuid
Keuntungan kedua dari investasi reksa dana adalah portofolio yang likuid. Setiap investor dapat menjual sahamnya di reksadana setiap saat ketika pasar terbuka.
Bandingkan dengan investasi properti, deposito atau bahkan saham yang memiliki volume perdagangan rendah yang bisa menghabiskan waktu berminggu-minggu untuk melikuidasi saham Anda. Likuiditas reksa dana memberikan investor kemampuan untuk keluar dari investasi dengan cepat jika dibutuhkan.
Manfaat Diversifikasi Investasi
Manfaat ketiga dalam berinvestasi di reksadana adalah diversifikasi yang ditawarkan. Investasi reksadana diletakkan pada puluhan atau bahkan ratusan saham, obligasi atau pasar uang yang berbeda.
Mencoba untuk menduplikasi jenis diversifikasi dalam portofolio Anda sendiri akan menghasilkan biaya perdagangan yang sangat tinggi. Belum lagi pusingnya hanya karena ingin memantau ratusan posisi saham.
Manfaat Biaya Investasi Rendah
Reksadana memiliki biaya yang sangat rendah karena kemampuannya untuk memanfaatkan skala ekonomi. Karena reksa dana mengumpulkan dana investasi dari begitu banyak investor, mereka bisa membeli saham dalam jumlah yang lebih besar sehingga menurunkan biaya bagi investor reksadana. Banyak reksa dana memiliki biaya di bawah 2 atau 3%.
Itulah keempat manfaat investasi reksadana bagi investor yang bisa didapatkan. Investasi jenis ini merupakan salah satu yang memiliki risiko rendah dibandingkan investasi lainnya seperti saham, forex, ataupun properti.