Ragam Investasi untuk Mahasiswa yang Direkomendasikan

Buat Anda yang mahasiswa, siapa bilang seorang mahasiswa tidak bisa melakukan investasi? Ada beberapa bentuk investasi untuk mahasiswa yang direkomendasikan, apa itu?

Seorang mahasiswa memang diidentikkan dengan dana yang tidak terlalu besar dan terbatas, karena memang masih harus berjuang untuk mencukup kebutuhan kuliah.

Keterbatasan dana ini terkadang menjadi kendala bagi mahasiswa untuk melakukan investasi, karena kebutuhan sehari-hari pun terkadang masih kurang.

Paradigma keterbatasan ini akan terus menjadi kendala bagi mahasiswa, terlebih lagi jika tetap tidak mencari cara pandang lainnya dan solusi untuk keluar dari kendala tersebut.

Seorang mahasiswa tetap harus memikirkan masa depan, tak hanya masa sekarang. Dan, berinvestasi merupakan salah satu sarana terbaik untuk persiapan di masa depan.

Lalu, bagaimana mencari solusi yang bisa menyelesaikan kendala tersebut?

Hal pertama yang harus diselesaikan adalah mencari sumber penghasilan tambahan dan tentunya diiringi dengan mencari ilmu tentang investasi untuk mahasiswa.

Sumber penghasilan tambahan bagi mahasiswa itu banyak sekali. Anda bisa tetap kuliah sambil magang di perusahaan, mengajar privat, menjalankan bisnis online, dan lain sebagainya. Yang terpenting, Anda mengerjakannya sesuai dengan minat dan passion.

Sambil membangun aset penghasilan Anda, maka tak ada salahnya juga berinvestasi ilmu. Mempelajari berbagai seluk beluk investasi yang cocok dengan kondisi mahasiswa.

Sebenarnya, ada banyak ragam investasi untuk mahasiswa yang bisa dipilih sebagai langkah awal membangun aset.

Beberapa model investasi untuk mahasiswa yang bisa mulai dilakukan seperti:

1. Emas atau Logam Mulia

Seorang mahasiswa bisa memulai berinvestasi dengan mudah, melalui emas atau logam mulia.

Ada beberapa jenis investasi emas ini, seperti emas batangan, emas perhiasan, dinar emas, dan lain sebagainya. Penjelasan detail tentang ragam investasi emas, cek aja disini.

Investasi emas tersebut bisa dilakukan secara online maupun offline. Untuk investasi emas online, bisa dilihat panduannya disini.

Dan tentunya, investasi emas atau logam mulia ini bisa disesuaikan dengan kantong mahasiswa. Ini karena harga emas ada yang dijual mulai 1 gram, dengan harga di kisaran 500 ribu rupiah.

Yang perlu dipertimbangkan dalam berinvestasi emas ini bahwa ini termasuk salah satu investasi jangka panjang, yang keuntungan bisa didapatkan dalam tempo waktu yang tidak singkat.

2. Investasi Reksadana

Salah satu investasi untuk mahasiswa yang menjadi primadona adalah reksadana. Apa itu reksadana? Penjelasan lebih detail ada disini.

Jenis produk investasi reksadana pun beragam, ada reksadana saham, reksadana pasar uang, reksadana syariah, dan lain sebagainya.

Kini, produk reksadana ini pun sudah sangat terjangkau bagi kantong mahasiswa. Beberapa Manajer Investasi yang menawarkan produk reksadana, bisa dimulai dengan 100 ribu rupiah saja. Cukup murah bukan untuk kantong mahasiswa?

Keuntungan pun sangat tergantung dari pemilihan produk reksadana dan kinerja Manajer Investasi yang dipilih. Bahkan, ada produk investasi reksadana yang bisa memberikan keuntungan hingga 30% per tahun.

Jadi, ketika Anda ingin berinvestasi di reksadana, pahami betul berbagai aspek, seperti track record Manajer Investasi, kinerja produk, dan banyak lagi lainnya.

3. Investasi Saham

Mahasiswa pun sudah bisa memulai berinvestasi dalam saham. Bagi banyak orang, investasi di pasar modal menjadi ketakutan tersendiri karena kurangnya pengetahuan tentang pasar modal itu sendiri.

Investasi saham memang termasuk yang berisiko tinggi, tetapi juga bisa menghasilkan keuntungan yang cukup besar. Informasi cara investasi saham bagi pemula bisa dicek disini.

Untuk memulainya pun, dana yang dibutuhkan tidak terlalu besar. Kini, ada broker / pialang saham yang menawarkan investasi di pasar modal dengan setoran awal 1 juta rupiah. Anda pun sudah bisa membeli beberapa lembar saham dari perusahaan yang terdaftar di bursa.

4. Investasi Forex / Valuta Asing

Ini salah satu investasi yang juga banyak dilakukan oleh mahasiswa. Forex atau valuta asing merupakan perdagangan untuk berbagai jenis mata uang / komoditas.

Trading forex atau valas bisa dimulai dengan modal tidak terlalu besar, 100 ribu pun sudah bisa memulainya. Banyak broker trading forex yang menawarkan berbagai kemudahan dalam berinvestasi bersama mereka.

Satu hal yang perlu diingat sebelum berinvestasi di forex, bahwa ini salah satu jenis investasi dengan risiko sangat tinggi. Anda bisa kehilangan modal / uang dalam tempo sekejap jika tidak memiliki ilmunya.

Maka, sebelum benar-benar terjun ke dalam investasi forex atau valas, akan jauh lebih baik jika memahami dulu secara maksimal tentang trading forex.

5. Investasi Usaha

Salah satu bentuk investasi untuk mahasiswa ini juga direkomendasikan untuk dilakukan. Disini, Anda berlaku sebagai investor yang menanamkan modal pada usaha orang lain, misalkan teman Anda.

Biasanya, banyak teman-teman di lingkungan mahasiswa yang juga memiliki usaha / bisnis. Anda bisa melakukan joint venture dalam usaha teman Anda tersebut.

Tentu saja, kerjasama ini juga harus dilandasi oleh aturan main yang jelas, seperti kesepakatan hitam di atas putih tentang bagi hasil antara investor dan pelaku usaha.

Sebelum Anda benar-benar melakukan investasi dalam usaha orang lain, perlu ditekankan prinsip dan aturan kerjasama yang jelas dan sesuai hukum. Ini agar tidak ada yang dirugikan jika suatu saat bisnis atau usaha berjalan tidak lancar.

Itulah beberapa bentuk investasi untuk mahasiswa yang pastinya setiap model memiliki kekurangan dan kelebihannya tersendiri.

Anda sebagai seorang mahasiswa harus cerdas dalam memahami dan menganalisis setiap model investasi sebelum benar-benar terjun ke dalamnya.

Beberapa poin yang perlu dipertimbangkan sebelum berinvestasi, seperti risiko investasi, tujuan investasi, jangka waktu, keuntungan, dan lain-lain, sehingga menemukan model investasi yang tepat.

Jadi, setelah memahami dan mendalami karakteristik dari masing-masing bentuk investasi untuk mahasiswa tersebut, Anda bisa memilih mana yang cocok dengan kondisi finansial, menguntungkan bagi Anda. So, tak perlu takut untuk memulai investasi sejak mahasiswa!