Kehadiran internet memberikan solusi di banyak bidang, termasuk dalam bisnis. Banyak orang yang takut memulai bisnis, menjadi lebih mudah dengan berbisnis online. Apakah Anda salah satu orang yang tertarik untuk memulai bisnis online tanpa modal sepeserpun? Simak ulasannya disini!
Siapapun dapat memulai bisnis online yang menghasilkan uang, mulai dari mahasiswa, ibu rumah tangga, karyawan, pelajar, profesional, dll. Ada banyak sumber daya yang tersedia untuk digunakan dalam membangun bisnis online yang membuat hal-hal teknis lebih mudah dari sebelumnya.
Dengan berbisnis online, Anda bisa lakukan dimanapun yang diinginkan, mengatur jadwal sendiri, bekerja lebih sedikit, tergantung dari seberapa cepat atau besar bisnis tersebut akan bertumbuh. Sebenarnya, Anda bisa memulai bisnis online tanpa modal sepeserpun ini dengan tanpa pengalaman bisnis atau marketing. Ini merupakan media terbaik dalam memasuki dunia entrepreneurship.
Alasan terbaik mengapa harus memulai bisnis ini adalah tidak selalu dibutuhkan modal yang besar, bahkan sama sekali tanpa modal. Anda bisa menjalankan banyak bisnis online yang tersedia tanpa modal sepeserpun karena banyaknya layanan gratis yang tersedia.
Sebagai contoh, Anda bisa menjalankan bisnis berbasis internet dengan memanfaatkan website / blog gratis yang disediakan oleh WordPress. (Baca Juga: Cara Menghasilkan Uang dari WordPress dengan Mudah)
Atau jika tak ingin membangun website sendiri, Anda bisa memanfaatkan website pihak ketiga seperti Tokopedia, Bukalapak, dll untuk menjual barang tanpa biaya stok. Anda juga bisa menggunakan platform penjualan semacam AccessTrade yang akan memberikan komisi jika terjadi penjualan atas referensi Anda.
Itu hanya permulaan saja dari banyak solusi yang ditawarkan oleh startup e-commerce tanpa modal awal. Anda bisa mempertimbangkan lima cara paling top dalam memulai bisnis online dan menghasilkan uang dengan modal sedikit atau tanpa modal sepeserpun.
Daftar Bisnis Online Tanpa Modal Sepeserpun yang Layak Dicoba
#1 Bisnis Dropshipping
Anda tak memiliki produk untuk dijual? Tidak ada modal awal? Tak perlu risau! Ada solusi yang bisa dilakukan asalkan ada kemauan untuk mulai berbisnis. Ya, dengan metode dropshipping.
Gagasan dasar dari bisnis dropship ini adalah sebagai pemula dalam berbisnis, Anda tidak perlu memiliki stok produk apapun atau menangani pengiriman apapun kepada pelanggan. Hal ini tentu akan membantu Anda dalam menghilangkan biaya tertentu dan risiko dalam menyimpan produk yang tidak terjual. Atau, meminimalkan rumitnya masalah pengaturan pengiriman pesanan. Intinya, Anda tidak perlu membuat atau memiliki produk sendiri.
Dengan metode bisnis online ini, satu-satunya yang perlu difokuskan adalah promosi dan pemasaran untuk mendapatkan pelanggan dan terjadi penjualan. Jika ada penjualan, maka akan ditangani oleh pemilik bisnis dropship. Biaya yang biasanya dibutuhkan adalah promosi dan iklan untuk mendapatkan pelanggan baru. Akan tetapi, jika tidak memiliki modal pun, Anda bisa melakukan promosi secara gratis melalui media sosial.
Anda akan bekerjasama dengan perusahaan yang memiliki spesialisasi dalam bisnis ini, sebagai contoh DusDusan, DropshipAja, dan masih banyak lagi lainnya.
Secara sederhana, berikut cara kerja sistem bisnis dropship.
- Anda bergabung dengan perusahaan yang menyediakan sistem dropship.
- Produk-produk yang dimiliki oleh perusahaan tersebut, Anda jual di website milik Anda atau platform seperti Shopee, Bukalapak, Tokopedia, dll. Anda menjual produk dengan harga yang jauh lebih tinggi dari produsen ini.
- Jika ada pelanggan yang membeli produk dari website atau lapak Anda di marketplace, maka belilah produk dari perusahaan / produsen dropship dengan harga lebih rendah.
- Produsen nantinya akan mengirimkan produk pesanan tersebut langsung ke pelanggan Anda.
Cukup mudah bukan?
Bisnis online tanpa modal sepeserpun melalui sistem dropship ini, Anda dapat menawarkan berbagai macam produk dengan biaya operasional untuk bisnis Anda yang minimal.
Apakah ada kekurangan dari model bisnis dropship ini? Salah satu yang perlu diatasi adalah menemukan produsen yang memang bisa dihandalkan dalam mengirimkan produk-produk berkualitas ke pelanggan Anda.
Apabila pesanan terlambat atau produk berkualitas buruk, yang terkena imbasnya Anda. Pelanggan hanya mengetahui produk tersebut dari Anda, bukan dari produsen.
Selain itu, pasar ini biasanya sangat kompetitif, margin (perbedaan harga grosir dan harga jual Anda) lebih rendah. Keuntungan pun tidak terlalu besar. Tetapi, ini merupakan opsi terbaik bagi pemula yang ingin memulai bisnis online karena biaya yang rendah, bahkan tanpa modal sepeserpun.
Bagaimana memenangkan kompetisi yang ketat dalam bisnis Dropship?
Salah satu cara untuk membuat Anda lebih menonjol di ketatnya persaingan model bisnis dropship adalah dengan menggunakan label / merek produk Anda sendiri (whitelabel). Ini berarti produk yang dijual menggunakan merek / label Anda sendiri. Anda tidak menjual produk dengan merek yang sama sehingga bisa bersaing dari segi harga.
Sebagai contoh, bisnis dropship yang ditawarkan oleh produsen seperti DropShipAja yang berfokus dalam membuat produk casing smartphone custom. Anda dapat mendesain sendiri casing smartphone dan bisa menggunakan merek / label bisnis Anda sendiri.
Pertimbangkanlah beberapa faktor penting tersebut saat mencari produsen produk dengan model bisnis dropship. Siapapun yang mempertimbangkan model bisnis ini secara serius, dapat menumbuhkan bisnisnya dengan menjual di marketplace lokal seperti Shopee, Tokopedia, Bukalapak. Jika ingin menarget pasar internasional, dapat menjualnya di Amazon, Ebay, atau AliExpress.
Pasar-pasar tersebut merupakan pasar yang mapan dan sudah dipercaya orang dan memiliki basis pelanggan yang besar. Anda pun bisa mempertimbangkan memiliki toko online sendiri.
Tabel 1. Plus Minus Model Bisnis Dropshipping
Kelebihan | Kekurangan |
---|---|
Dibutuhkan modal sedikit (bahkan tanpa modal) | Anda bisa disalahkan oleh pelanggan atas kesalahan produsen |
Tidak perlu memanajemen stok / inventori | Pasarnya sangat kompetitif |
Bisa ditingkatkan dengan penjualan di marketplace yang sudah memiliki basis pelanggan | Anda harus menjual banyak untuk menghasilkan pendapatan yang signifikan |
#2 Pemasaran Afiliasi (Affiliate Marketing)
Sistem bisnis kedua yang bisa dicoba adalah model bisnis affiliate marketing atau pemasaran afiliasi. Model bisnis ini agak mirip dengan dropship, dengan beberapa perbedaan mendasar. Dengan model e-commerce ini, Anda tak perlu khawatir dengan invetaris produk dan pengiriman produk ke pelanggan.
Pada dasarnya, Anda memilih niche yang menguntungkan untuk bisnis online yang diminati, lalu mencari mitra afiliasi yang memiliki produk di niche tersebut. Situs populer yang menawarkan model bisnis affiliate marketing seperti AccessTrade, Envato, ClickBank.com, CJ Affiliate, Amazon.com, dan masih banyak lagi lainnya.
Sebagian besar website menawarkan produk informasi digital (seperti ebooks, file video / audio, template website, dll). Banyak juga yang menawarkan produk fisik. Perusahaan / merek besar bisa jadi menawarkan program afiliasinya melalui website pihak ketiga.
Melalui pemasaran afiliasi, Anda bisa mulai bisnis online tanpa modal sepeserpun dengan menawarkan produk untuk dijual, melalui blog atau website Anda. Setiap produk memiliki tautan khusus yang melacak kembali ke akun mitra afiliasi Anda.
Jika ada prospek (calon pelanggan) yang mengklik tautan tersebut, akan diarahkan ke website mitra. Jika terjadi penjualan, maka pembelian tersebut akan tercatat di sistem dan Anda menerima komisi. Komisi yang diberikan pun beragam dari setiap mitra afiliasi. Pada umumnya, komisi dimulai dari 5% hingga 30% atau lebih dari 50% untuk produk-produk digital.
Apakah ada risiko?
Seperti yang terlihat, risiko bisnisnya pun sangat minimal dan hampir tidak ada investasi yang dibutuhkan. Sama seperti sistem dropship, biaya yang keluar untuk affiliate marketing ini adalah promosi / iklan dalam rangka mengarahkan traffic dan menghasilkan penjualan. Biaya ini pun sifatnya opsional, Anda masih bisa melakukannya secara gratis.
Perbedaan mendasar antara dropship dan affiliate marketing, yaitu model bisnis pemasaran afiliasi jauh lebih mudah. Yang perlu dilakukan adalah memberikan tautan kepada pelanggan untuk diklik dan produsen yang akan menangani semuanya, dari aspek penagihan, pemenuhan pesanan, layanan pelanggan, dan lain sebagainya.
Yang perlu Anda lakukan adalah promosi untuk mendapatkan prospek yang membeli melalui tautan tersebut. Promosi ini bisa dilakukan melalui media sosial, blogging, email marketing, atau metode lain. Anda tidak perlu mengirimkan produk atau menangani layanan pelanggan dan juga tak perlu melakukan inventaris.
Fokuskan diri Anda untuk memasarkan bisnis online sistem affiliate marketing ini dengan cara berbayar atau gratis. Metode ini merupakan salah satu jenis bisnis berbasis internet yang termudah untuk dimulai.
Tabel 2. Plus Minus Model Bisnis Affiliate Marketing
Kelebihan | Kekurangan |
---|---|
Risiko rendah, tidak dibutuhkan modal sepeserpun | Anda harus mendapatkan traffic melalui tautan (tidak ada traffic, tidak ada uang) |
Bisnis model yang mudah | Mungkin dibutuhkan biaya untuk promosi dan iklan |
#3 Blogging
Apakah Anda suka menulis? Memiliki passion atau keahlian tentang suatu hal? Anda dapat mulai menghasilkan uang dengan blogging. Layanan seperti Blogger (www.blogger.com) atau WordPress (www.wordpress.com) memberikan fasilitas bagi Anda untuk memulainya dengan gratis.
Anda pun bisa membuat website sendiri dengan menyewa hosting dan membeli domain dengan harga murah. Cara ini paling direkomendasikan walaupun dibutuhkan biaya awal. Mengapa? Banyak website gratis memberikan batasan tentang apa yang bisa dilakukan, termasuk menghasilkan uang melalui iklan mitra.
Mungkin di benak Anda saat menyebut blogging adalah segala sesuatu yang terkait dengan dunia tulis-menulis. Itu bisa jadi awal untuk posting blog. Akan tetapi, selanjutnya Anda bisa memposting video, foto, atau tautan ke website lainnya. Anda pun bisa memposting ulang artikel atau berita. Apapun yang dilakukan, itu harus terkait dengan niche yang dipilih.
Kunci sukses dari blogging yaitu memposting konten-konten original yang bermanfaat bagi target pembaca dan dilakukan secara rutin. Ini adalah strategi terbaik untuk mendapatkan peringkat di mesin pencari seperti Google dengan juga memerhatikan aspek SEO (Search Engine Optimization).
Konten seperti apakah yang dibuat?
Konten apapun yang menarik dan bermanfaat bagi target audiens Anda. Topik-topik seperti “tips/kiat”, “cara/tutorial”, “daftar 10 terbaik” bisa dipilih, yang terpenting memberikan konten yang bermanfaat. Ide itu bisa dari manapun untuk mengembangkan blog Anda.
Anda pun bisa menghasilkan uang dari blogging dengan berbagai cara. Ini beberapa diantaranya:
Google Adsense
Apakah Anda pernah berkunjung ke website dan banyak iklan tampil disana? Iklan yang tampil tersebut bisa jadi merupakan jaringan periklanan Google.
Iklan yang muncul tersebut mungkin iklan bayar per klik. Setiap seseorang mengklik iklan tersebut (biasanya terkait dengan niche website), Anda akan mendapatkan uang. Walaupun hanya beberapa rupiah, tetapi terus akan meningkat seiring dengan traffic yang meningkat.
Anda hanya perlu mendaftarkan website / blog Anda ke Google Adsense. Apabila website diterima, maka Anda akan mendapatkan kode iklan dari Google yang harus dipasang di website. Iklan pun otomatis akan muncul.
Google akan menampilkan iklan-iklan yang memang relevan dengan blog sehingga itu merupakan pengalaman terbaik bagi pengunjung / pembaca website Anda. Ini juga bisa memaksimalkan jumlah klik yang didapatkan, berarti lebih banyak penghasilan yang bisa didapatkan.
Jaringan Iklan Lainnya
Tak hanya Google yang menyediakan jaringan iklan, Anda juga bisa mendaftarkan website ke jaringan iklan lainnya seperti MGID Publisher, AdNow, dll. Sama seperti Google Adsense, Anda perlu menempatkan kode iklan di website dan saat pengunjung mengklik iklan tersebut, Anda mendapatkan penghasilan. Tak hanya iklan banner, Anda dapat menjalankan iklan video di website.
Banyak pemilik website / publisher yang menghasilkan lebih banyak uang dengan jaringan iklan selain Google. Akan tetapi, biasanya cenderung terjadi pada blog yang memiliki traffic puluhan ribu setiap bulannya.
Pemasaran Afiliasi
Ya, Anda sudah memahami tentang pemasaran afiliasi melalui penjelasan sebelumnya. Anda bisa memasukkan tautan produk yang akan dipromosikan sebagai afiliasi di blog Anda. Setiap orang membeli produk melalui tautan tersebut, uang pun datang.
Melalui blog, Anda dapat mengintegrasikan iklan dengan konten situs agar potensi penjualan pun semakin besar. Sebagai contoh, Anda bisa menulis / mengulas tentang suatu produk, lalu sertakan tautan afiliasi untuk membeli produk tersebut.
Berikut ini beberapa tips sukses membangun bisnis online melalui blogging.
Sediakan konten bermanfaat dengan cara yang menarik.
Apabila konten-konten yang di blog membosankan atau informasinya sudah basi, maka audiens pun akan malas membacanya. Buatlah konten-konten semenarik mungkin agar pembaca betah berlama-lama di blog Anda.
Posting konten secara teratur.
Audiens haus dengan informasi yang baru, fresh, dan menarik. Pastikan memasang artikel, video, secara konsisten. Rutinitas mempostingnya pun bisa satu kali setiap hari, tiga kali seminggu, atau minimal sekali dalam seminggu. Yang terpenting lakukan secara rutin dan terjadwal.
Jadilah yang original.
Ya, Anda tentu menginginkan blog yang menghasilkan uang. Akan tetapi, promosi tidak bisa dilakukan setiap saat. Fokuslah membuat konten yang bermanfaat sehingga pembaca mengetahui, suka, dan memercayai apa yang dituliskan.
Audiens akan secara alami mengklik iklan atau membeli produk yang direkomendasikan dalam blog. Di era digital saat ini, orang mencari keaslian.
Anda bisa melakukan semua poin di atas dan mesin pencari seperti Google akan tertarik terhadap blog tersebut. Mesin pencari akan menempatkan konten-konten yang relevan di hasil pencarian. Inilah yang dimaksud dengan content marketing.
Memulai blog bisa dilakukan dalam tempo waktu kurang dari satu jam. Akan tetapi, agar menghasilkan uang dibutuhkan waktu saat Anda sudah mulai mendapatkan pembaca / pelanggan.
Tabel 3. Plus Minus Blogging
Kelebihan | Kekurangan |
---|---|
Biaya awal yang rendah | Membutuhkan waktu agar bisa menghasilkan uang |
Anda bisa memanajemen (posting, dll) sesuai dengan jadwal pribadi | Membuat dan posting konten membutuhkan waktu |
#4 Video Online
Sudah banyak yang sukses melalui jalur ini! Ya, Anda bisa memulai bisnis online tanpa modal sepeserpun dari video. Youtube telah menjadi fenomena baru akhir-akhir ini. Website ini merupakan salah satu yang terpopuler dengan miliaran pengguna yang menonton ratusan juta jam setiap harinya.
Platform video semacam Youtube ini pun dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan uang secara online. Ada beragam konten video yang bisa ditampilkan untuk menarik penonton. Buatlah video yang memang dekat dengan dunia Anda, hobi, minat, passion. Video tersebut berpotensi dilihat oleh jutaan orang dari seluruh dunia.
Konten video yang dibuat sebaiknya sesuatu yang menarik dan bermanfaat sehingga ingin ditonton oleh orang. Ada banyak niche yang tersedia, misalkan video tentang kesehatan, hobi memancing, tutorial memasak, dan lain sebagainya.
Anda bisa menghasilkan uang dari pendapatan iklan. Langkah pertama yang dilakukan adalah memiliki akun Youtube dan mulai unggah video Anda. Anda bisa memonetisasi video tersebut jika telah memenuhi persyaratan dari Youtube. Jika sudah memenuhi syarat, video yang ada di channel Anda akan menampilkan iklan dari jaringan Google. Jika penonton mengklik iklan tersebut, Anda akan mendapatkan bayaran. (Baca Juga: Cara Menghasilkan Uang dari Youtube)
Selain melalui iklan mitra Youtube, ada peluang lain menghasilkan uang dari channel Youtube yaitu melalui sponsor berbayar. Bagi channel yang memiliki subscriber banyak, perusahaan akan senang hati membayar Anda untuk mempromosikan produk / layanannya di video Anda.
Beberapa tips agar bisa membuat video yang tampak profesional, tanpa dibutuhkan peralatan pro yang mahal.
- Gunakan smartphone atau kamera video yang sudah Anda miliki. Pastikan pencahayaannya bagus sehingga konten video terlihat dengan jelas.
- Pastikan suara terdengar dengan jelas.
- Anda bisa menggunakan software editing video seperti Filmora, dll.
Yang perlu diingat, konten video bisa saja sederhana. Tetapi, kontennya haruslah bermanfaat dan menarik. Konten video yang lucu juga bisa membantu.
Untuk memperluas jangkauan video / channel Youtube Anda, selalu posting di media sosial seperti Twitter, Facebook, atau Instagram.
Selain pendapatan iklan dari video YouTube, Anda juga dapat menggunakan saluran YouTube Anda untuk mengarahkan traffic ke website Anda. Di website tersebut pengunjung dapat membaca ulasan produk, mengklik iklan di website, atau bahkan masuk ke daftar pelanggan email. Anda dapat membuat banyak penjualan dengan daftar email tersebut.
Kelebihan | Kekurangan |
---|---|
Bisa memanfaatkan peralatan yang sudah dimiliki (komputer, smartphone, dll) | Membuat konten video membutuhkan waktu |
Bisa membahas dari berbagai niche menarik | Dibutuhkan waktu channel bisa diterima Youtube dan menghasilkan uang |
#5 Produk Informasi Digital
Bisnis berbasiskan internet tidak harus menjual produk-produk fisik. Faktanya, produk informasi digital adalah salah satu cara tercepat dan termudah untuk menghasilkan uang.
Ada banyak cara untuk membuat produk informasi digital, diantaranya:
- Produk audio: rekaman konferensi jarak jauh, kursus, wawancara, dll.
- Produk video: tutorial, wawancara, rekaman webinar.
- Teks: panduan travelling, e-book, dll.
Pada setiap kategori tersebut, Anda bisa membuat produk digital dengan format dan jenis konten apapun, yang penting menarik dan bermanfaat. Bagaimanapun caranya, produk ini bisa menjadi penghasilan pasif (passive income) bagi Anda. (Baca Juga: 9 Cara Legit untuk Menghasilkan Uang dengan Pendapatan Pasif)
Tabel 5. Plus Minus Produk Informasi Digital
Kelebihan | Kekurangan |
---|---|
Berpotensi mendapatkan passive income | Membuat produk dibutuhkan waktu dan tenaga |
Cara cepat menghasilkan uang | Anda mungkin butuh modal di awal |